TERASMALUT.ID – Dinas PUPR Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Provinsi Maluku Utara, terus melakukan peninjauan proyek pembangunan infrastruktur jalan tanah ke aspal (Hot Mix) ruas jalan Kalibutu-Kedi yang bersumber dari Dana pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun 2022.
Sebelumnya, Proyek jalan Kalibutu-Kedi itu juga kerap dikomentari oleh berbagai pihak di Halmahera Barat terkait ketebalan Spec pengaspalan yang terbilang tipis atau tidak sesuai spesifikasi.
Menanggapi hal tersebut, Pekerjaan ruas jalan Kalibutu-Kedi yang menelan anggaran PEN sebesar Rp 40,3 Miliar dengan total volume panjang 10,3Km itu, Kepala Dinas PU-PR Halbar, Abubakar A. Rajak, didampingi oleh Kepala Bidang Bina Marga Falis ST, dan pengawas lapangan Philipus Sibua, meninjau langsung sekaligus mengambil sampel pada beberapa titik.
Amatan media terasmalut.id pada saat pengambilan sampel ketebalan spec pengaspalan Hot Mix oleh Dinas PU-PR, pada Jumat (17/03/23), itu dimulai dari Kali Butu menuju Kedi sebanyak 5 titik untuk di test uji ketebalan pengaspalan rata-rata 4 hingga 6cm.
Dalam kesempatan itu, Kadis PU-PR Halbar Abubakar A Radjak kepada terasmalut.id mengatakan, banyak isu-isu yang berkembang bahwa jalan tersebut memiliki ketebalan yang tidak sesuai spesifikasi.
Faktanya, dari hasil pengambilan sampel yang dilakukan sebanyak lima titik oleh pihaknya terdapat ketebalan jalan hotmix dari Kalibutu menuju Kedi diatas rata-rata 5cm.

“Mestinya, cara pengukuran ketebalannya bukan dengan cara lewat dengan mobil atau motor lalu dilihat dari tepian hot mix kemudian dijadikan sebagai acuan bahwa aspalnya tipis. Tetapi kalau mau diukur aspal Hot Mix itu tebal atau tipis turun lalu diuji menggunakan alatnya,”beber Abubakar.
Mantan Kadis PU-PR tiga Kabupaten yakni Haltim, Halteng dan juga Pulau Morotai ini menyebutkan, bahwa dari hasil pengambilan sampel jalan Hotmix itu, di titik uji satu Ketebalan pengaspalan 5cm, titik Uji dua Ketebalan 5,5cm, titik uji tiga ketebalan 4 cm.
“Untuk titik uji empat ketebalan 5cm, dan titik uji lima ketebalan 6cm, kalau dibilang tipis sementara dalam RAB ketebalan aspal 4 cm, itu berarti pekerjaan ruas jalan Kalibutu-Kedi kualitas ketebalan aspalnya sudah sangat bagus,”terang Abubakar.
“Karena dari hasil uji sampel ketebalan hasilnya paling tipis 4 cm itu artinya sudah sesuai RAB sementara dari 5 kali pengambilan sampel hanya 1 saja yang kami dapat 4 cm dan sisanya rata-rata diatas 5 cm,”imbuhnya.
Aka sapaan akrab Abubakar A Rajak, itu juga menambahkan, panjang ruas jalan yang dikarjakan dari Kalibutu-Kedi 10 Kilo 900 meter.
“Jadi total volume panjang memang 10 kilo 900 meter. Tetapi ada pemotongan dua Jembatan sehinga sisa ruas jalan 10.3Km, dengan lebar masing-masing 4,5 meter,”tandas Kadis PU-PR Kabupaten Halmahera Barat.
Editor : Redaksi
Sumber Berita : Eghez