Don Joao: Ajudan Bupati Belum Bisa Dimaafkan, Saya Dibanting Diinjak Juga di Dada

- Jurnalis

Kamis, 27 Juni 2024 - 17:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hardi Do Dasim/Don Joao, Korban Penganiayaan yang dilakukan oleh Ajudan Bupati Halmahera Barat

Hardi Do Dasim/Don Joao, Korban Penganiayaan yang dilakukan oleh Ajudan Bupati Halmahera Barat

JAILOLO, TM — Hardi Do Dasim, warga asal Desa Guaemaadu Kecamatan Jailolo, yang baru-baru ini menjadi korban Penganiayaan, menolak untuk memaafkan Ajudan Bupati Halmahera Barat, Maluku Utara.

Sebelumnya diberitakan, Ajudan Bupati Halmahera Barat, Brigpol Charles Aniky menyampaikan pemintaan maaf  terkait tindakan kekerasannya kepada saudara Hardi Do Dasim.

Dalam pernyataan permohonan maaf, Charles mengaku lalai dalam tugasnya sehingga ingin meminta maaf kepada Hardi. Ia ingin mendatangi rumah Hardi atau Don Joao namun masih disibukkan dengan tanggung jawab atas kesalahannya, sehingga masih menjalani pemeriksaan di Polda Maluku Utara.

“Saya ingin menyampaikan permohonan maaf ini secara langsung kepada saudara saya Don Joao dan keluarganya, tapi karena atas kesalahan yang saya buat, sehingga saya masih disibukkan dengan tanggung jawab saya untuk menjalani pemeriksaan di Polda Malut,” kata Chale sapaan akrab Brigpol Charles Aniky.

Baca Juga :  Bupati Halbar Bersama GMIH Salurkan Bantuan Kepada Pengungsi Erupsi Gunung Ibu

Menanggapi hal itu, Don Joao mengaku belum bisa menerima permintaan maaf itu sampai ia mendapatkan keadilan dari pihak terkait.

“Saya belum kase maaf, proses hukum ini akan tetap berjalan, saya ingin keadilan. Saya sudah dibanting, saya diinjak juga di dada, padahal saya tidak membuat tindakan yang mengancam, saya butuh keadilan,”ucap Hardi, Kamis, 27 Juni 2024.

“Sebagai warga saya berhak menyampaikan pendapat, kalau saya dinilai tidak etis dalam forum itu, seharusnya penanganannya tidak dengan kekerasan,”sambungnya.

Ia juga mengaku, tak terima dengan tuduhan mabuk pada dirinya saat kejadian. Ia merasa itu fitnah keji.

Baca Juga :  RSUD Jailolo Launching Inovasi Baru Pendaftaran Pasien Berbasis Online

“Apalagi tuduhan mabuk itu tidak benar. Ini fitnah keji terhadap saya. Saya akan lapor semuanya yang memfitnah saya. Saya datang membawa aspirasi warga. Saya perjuangkan masalah yang dialami warga. Intinya saya belum terima permintaan maaf,”pungkas Hardi.

Sekadar diketahui, kekerasan itu bermula ketika wartawan masuk dan melakukan wawancara langsung kepada Bupati soal masalah kelangkaan minyak tanah di Halmahera Barat. Setelah itu, Hardi pun ikut masuk dan bertanya, tapi diminta untuk keluar.

Dengan sedikit kesal, Hardi berjalan keluar menuju pintu, sang ajudan pun berjalan cepat ke arahnya dan menarik leher Hardi, lalu membanting, kemudian diikuti tendangan ke arah dada.

Namun, situasi kembali kondusif saat diamankan sejumlah orang yang berada di lokasi kejadian.(*)

Berita Terkait

Safari Ramadhan di Desa Moiso, Pemda Halbar Berikan Bantuan 85 Juta Untuk Pembangunan Masjid
Halbar Jadi Spesial Lokasi Perdana Safari Ramadhan Gubernur Sherly Laos Hingga Dilaunchingnya Subsidi Mudik 
Dukung Pemkab Hadirkan Investor di Halbar, Ketua Fraksi NasDem Yakin Taraf Hidup Meningkat dan Angka Pengangguran Tergerus
TP-PKK Halbar Masa Bhakti 2025-2030 Resmi Dilantik, Bupati James Uang: Eksistensi PKK Harus Lebih Proaktif Untuk Menjawab Tantangan Zaman
Pekan Depan, Pemda Halbar Mulai Start Safari Ramadhan 1446 Hijriah
Ketum dan Ketua Bidang Kemaritiman DPP Dikabarkan Hadir Pada Konferda Ke-II DPD GMNI di Halbar, Ini Harapan Sekretaris 
Jelang Kepulangan Gubernur Pasca Retret, Ini Buah Pikir GMKI untuk Maluku Utara
Periode Kedua, Akselerasi Peningkatan Taraf Hidup Masyarakat Halbar Jadi Fokus Utama Pemerintahan JUJUR
Berita ini 239 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 18 Maret 2025 - 03:08 WIB

Safari Ramadhan di Desa Moiso, Pemda Halbar Berikan Bantuan 85 Juta Untuk Pembangunan Masjid

Kamis, 13 Maret 2025 - 20:08 WIB

Halbar Jadi Spesial Lokasi Perdana Safari Ramadhan Gubernur Sherly Laos Hingga Dilaunchingnya Subsidi Mudik 

Rabu, 12 Maret 2025 - 03:40 WIB

Dukung Pemkab Hadirkan Investor di Halbar, Ketua Fraksi NasDem Yakin Taraf Hidup Meningkat dan Angka Pengangguran Tergerus

Selasa, 11 Maret 2025 - 21:51 WIB

TP-PKK Halbar Masa Bhakti 2025-2030 Resmi Dilantik, Bupati James Uang: Eksistensi PKK Harus Lebih Proaktif Untuk Menjawab Tantangan Zaman

Selasa, 11 Maret 2025 - 09:39 WIB

Pekan Depan, Pemda Halbar Mulai Start Safari Ramadhan 1446 Hijriah

Berita Terbaru

Wakil Bupati Halmahera Barat, Djufri Muhamad

Halmahera Barat

Pekan Depan, Pemda Halbar Mulai Start Safari Ramadhan 1446 Hijriah

Selasa, 11 Mar 2025 - 09:39 WIB

error: