JAILOLO, defactonews.co Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) melaksanakan Rapat Koordinasi Kesiapan Calon Jamaah Haji (CJH) se-Kabupaten Halbar yang dilaksanakan di Aula Kemenag.
Kepala Kemenag Halbar Hasbullah Tahir saat dikonfirmasi diruang kerjanya. Jumat (20/01/23) menyampaikan pihaknya mengundang calon jamah haji sebanyak 68 Orang ini berdasarkan pengumuman kementerian agama terkait dikembalikannya kuota normal jemaah haji di Indonesia.
“Tahun Ini kuota normal calon jamaah haji Indonesia sebanyak 21 ribu sebagai kuota normal itu mulai diterapkan, sehingga kita mengundang seluruh calon jamah haji sebanyak 68 orang ini untuk dapat mengantisipasi persiapan-persiapan sejak dini,”ungkapnya.
Selain itu, Hasbullah mengaku, Kemenag bersama Dinas Kesehatan Halbar juga melaksanakan senam kesegaran dan kesehatan menyangkut dengan persiapan pemeriksaan kesehatan calon jamaah haji secara berkala.
“Kemudian menyangkut kegiatan manasik dan juga persiapan pelunasan,”ujarnya.
Menurutnya, Penerapan kuota normal di tahun ini juga diperkirakan keikutsertaan naiknya biaya haji sebesar 69 juta perorang, sehingga untuk mengantisipasi itu dirinya berharap agar calon jamah haji sudah bisa melakukan kesiapan lebih awal.
“Jadi untuk mengantisipasi Jangan sampai pelunasan dengan waktu yang singkat pada February-maret ada jamaah yang tidak mampu melunasi maka hal ini dilakukan sebagai langkah antisipatif,”ketus Hasbullah.
Bagi Jamaah yang tidak mampu melunasi biaya haji yang sudah diusulkan oleh Kementerian Agama, lanjut Hasbullah. maka calon Jamaah lain yang mengisinya.
Kendati begitu, ia mengemukakan bahwa naiknya biaya haji masih dalam tahap usulan oleh menteri agama yang dibahas oleh DPR RI. Setelah pembahasannya selesai diusulkan lagi ke presiden untuk di keluarkan kepres tentang besaran biaya haji.
“Jadi ketika kepres keluar baru itu diatur sesuai waktu yang di tetapkan. yang pasti bahwa kuota haji tahun ini full dan biayanya juga ikut naik, sehingga perlu diantisipasi dengan cermat,”ucap Hasbullah.
Dan jamaah ini sudah ada kuota yang jelas dari Arab Saudi maka kami berkewajiban mempersiapkan jamaah baik itu pengetahuan manasik hajinya.
Hasbullah menambahkan, Calon jamaah haji halbar saat ini kelompoknya juga sudah dibentuk sehingga manasik-manasik haji seterusnya itu sudah teratur sesuai kelompok dan mulai terbiasa satu sama lain.
Sebab menurut Hasbullah setiap kuota sudah ditetapkan dari Arab Saudi sehingga pihaknya berkewajiban mempersiapkan jamaah baik itu pengetahuan maupun manasik hajinya.
“Kita juga mengingatkan calon jamaah haji untuk estimasi anggaran yang diusulkan oleh Kementerian Agama senilai 69 juta sehingga perlu ada langkah antisipasi sambil menunggu keputusan presiden tentang penetapan kenaikan biaya haji,”imbuhnya
“Tetapi apabila penetapan kepres di 69 juta itu tidak jadi namun sudah terlanjur disetor oleh calon jamaah haji, maka akan dikembalikan ke bersangkutan,”tandas Kepala Kemenag Halbar Hasbullah Tahir.
Editor : Redaksi
Sumber Berita : Eghez