JAILOLO, terasmalut — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Ahli Gizi (Persagi) Maluku Utara dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persagi Halmahera Barat, menggelar lomba cipta menu Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) kaya protein hewani berbahan pangan lokal.
Lomba ini dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional ke 64 yang bertajuk “MP-ASI Kaya Protein Hewani Cegah Stunting” dengan slogan ‘MP-ASI Berkualitas untuk Generasi Emas.
Kegiatan yang berlangsung di Vila Gabah, Desa Guaemaadu, Kecamatan Jailolo, Selasa (5/3/2024), dibuka langsung oleh Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Halmahera Barat, Meri Popala yang juga selaku Ketua TP-PKK.
Hadir dalam kegiatan tersebut, yakni Ketua I TP-PKK Halmahera Barat, Ketua Darma Wanita Halmahera Barat, Ketua DPD Persagi Maluku Utara, serta ketua Indonesia Asosiasi Ahli Gizi Olahraga (ISNA), Dr. Rita Ramayulis.
Ketua GOW Halmahera Barat, Meri Popala dalam kesempatan itu menyatakan, Peraturan Presiden nomor 72 Tahun 2021 tentang penanganan stunting, menjadi dasar penyelenggaraan kegiatan tersebut.
“Jadi ini bukan sekadar seremoni saja. Tetapi agar kita lebih kreatif dalam hal percepatan penanganan stunting di Halmahera Barat,”ujarnya.
Meri menyampaikan, Halmahera Barat telah menorehkan prestasi di tingkat Provinsi mau pun Nasional dalam rangka penanganan stunting. Dimana pada tingkat Provinsi, Kabupaten ini keluar sebagai pemenang pertama. Sedangkan untuk tingkat Nasional keluar sebagai pemenang ke 3.
“Tapi ini tantangan. Tantangannya adalah mampu mempertahankan perolehan itu ataukah menurun. Makanya kemarin di rapat kami, saya bilang kalau kinerja kita naik maka stunting turun. Tapi kalau kinerja kita turun maka stunting naik,”tuturnya.
Oleh karena itu, Istri Bupati James Uang ini juga menyampaikan, pada pekan kemarin, TP PKK Halmahera Barat telah melakukan rapat pembahasan program untuk Tahun ini. Dimana pihaknya akan menggelar lomba antar Puskesmas se-Halmahera Barat.
“Untuk itu kami meminta dukungan semua pihak agar program dan juga kegiatan hari ini bisa berdampak ke masyarakat yang menjadi sasaran atau beresiko stunting,”tandasnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPD Persagi Maluku Utara, Siti Salmiah menjelaskan, bahwa lomba ini bagian dari pelaksanaan Hari Gizi Nasional oleh Persagi Maluku Utara yang dipusatkan di Halmahera Barat.
“Sehingga pesertanya juga perwakilan dari masyarakat Halmahera Barat, ada dari Ibu-ibu Persit, Bayangkari, Dharmawanita, PKK, dan juga ada kader-kader posyandu dari beberapa Puskesmas,”sebutnya.
Siti Salmiah mengatakan, lomba tersebut juga bertujuan memaksimalkan penggunaan pangan lokal di Halmahera Barat untuk pemenuhan gizi dalam rangka pencegahan stunting.
“Jadi lomba hari ini itu, terkait cipta menu Makanan Pendamping Air Susu Ibu, jadi ada 3 kelompok, yaitu untuk usia 3 sampai 6 bulan, kemudian 6 sampai 9 bulan dan 9 sampai 12 bulan. Dan kami berharap ibu-ibu ni bisa mengolah sendiri agar tidak bergantung pada makanan pabrikan,”pungkasnya.*(red/tm01).