TERASMALUT.ID — Sebanyak 18 petugas kebersihan di Kantor Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) serentak menggelar mogok kerja pada Senin (10/4/2023) pagi.
Aksi tersebut dilatarbelakangi tunggakan gaji selama empat bulan kebelakang yang hingga kini belum dibayar.
Informasi yang dihimpun terasmalut.id, terlihat sejumlah CS yang menggelar aksi mogo kerja di kantor pemkab halbar itu untuk bertemu dengan Bupati James Uang, dan Wakil Bupati Djufri Muhamad, untuk meminta kejelasan Hak mereka yang belum juga direalisasikan
Untuk diketahui, gaji petugas kebersihan sebesar Rp1.000.000/bulan, dengan jumlah petugas kebersihan sebanyak 18 orang, atau dalam satu tahun anggaran yang disiapkan untuk membayar gaji petugas kebersihan sekitar Rp216.000.000,-
Salah satu Cleaning Servis (CS) Yeni Kano-kano menuturkan, pihaknya sepakat untuk mogok kerja selama gaji belum dibayarkan oleh pemerintah daerah.
“Sebelum hak Kami dibayar, tidak akan ada aktivitas pembersihan di perkantoran ini, sebab bukan baru satu atau dua bulan tetapi sudah 4 bulan sejak Januari yang belum juga dibayar,”tegasnya.
Yeni menyebut, Kalau gajinya tidak dibayar lantas mereka mau menafkahi keluarganya dengan apa, padahal pihaknya sudah menunaikan kewajiban sebagai petugas kebersihan, kendati waktu kerja yang dimulai pada pukul 03.30 WIT merupakan waktu seharusnya digunakan untuk tidur.
“Kita mulai bekerja itu setengah 4, orang-orang masih tidur tapi kita sadar itu merupakan kewajiban yang harus diselesaikan bahkan tidak pernah ditunda. Tetapi kenapa hak kami ditunda sampai selama ini,”sesalnya.
Ia berharap, menjelang hari raya idul fitri ini Pemerintah Daerah agar segera menyelesaikan hak-hak para petugas kebersihan yang sudah tertunggak sejak januari hingga april.
“Utang kami sudah banyak akibat keterlambatan pembayaran gaji, jangan biarkan utang kami terus menumpuk. Kami berharap segera dibayarkan karena keperluan kami juga banyak,”harapnya.*(Ghez)