Presiden Jokowi: Harga Komoditas Ditentukan Pasar Internasional, Pemerintah Tidak Bisah Intervensi

- Jurnalis

Rabu, 28 September 2022 - 16:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo (Foto: Laily Rachev, Sekretariat Presiden)

Presiden Joko Widodo (Foto: Laily Rachev, Sekretariat Presiden)

JAILOLO, defactonews.co – Presiden Joko Widodo menjelaskan bahwa harga sejumlah komoditas banyak yang ditentukan oleh pasar internasional, termasuk harga komoditas kopra yang sedang mengalami penurunan. Seperti halnya produk lain di pasar internasional, harga kopra juga ditentukan oleh mekanisme pasar yang sulit untuk diintervensi.

Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Jokowi dalam keterangannya kepada awak media di Pasar Rakyat Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara, pada Rabu, 28 September 2022.

“Kopra ini kan komoditas yang harganya banyak ditentukan oleh internasional. Naik turunnya sebuah komoditas itu sulit diintervensi oleh pemerintah. Sama dengan CPO (crude palm oil)/kelapa sawit, sama seperti dulu waktu (harga) sawit jatuh, ya kita, karena itu komoditas internasional, kopra juga sama, karena masuknya sudah masuk ke pasar bebas,” ujarnya.

Baca Juga :  Ribuan Warga Hadiri Aksi Bela Palestina, Bang Onim: Terimakasih Warga Maluku Utara

Lebih jauh, Presiden menyebut bahwa ia telah mendengar aspirasi para petani yang mengeluhkan jatuhnya harga komoditas kopra. Untuk itu, Kepala Negara akan mengecek secara detail permasalahannya seperti apa.

“Saya mau cek detail seperti apa problemnya. Kalau pemerintah bisa mengintervensi, tapi pasar tidak bisa, mekanisme pasar tidak bisa diintervensi,” imbuhnya.

Baca Juga :  Wujudkan Halbar Religius, Pemda Halbar Berangkatkan Pemuka Agama Umroh dan Wisata Rohani

Kepala Negara juga menjelaskan bahwa harga sebuah komoditas selalu berubah baik mengalami kenaikan maupun penurunan. Menurutnya, harga kopra yang sedang turun juga dipengaruhi oleh situasi dunia yang tidak menentu.

“Komoditas itu ada yang naik, ada yang turun. Sekarang yang banyak naik (harga) batu bara, CPO, nikel. Nah, ini pas (harga) kopranya turun tapi belum tentu nanti akan naik lagi karena memang situasi dunia tidak pasti,” tandasnya.

 

Penulis : Eghez
Editor   : Redaksi

Berita Terkait

Kenakan Seragam Komcad, Bupati Halmahera Barat Ikuti Retreat Kepala Daerah di Magelang
TNI Mulai Siapkan Ratusan Markas untuk Program MBG
Sebanyak 46 Persen Bansos Tak Tepat Sasaran Dievaluasi Bappenas, Kemensos Sebut Ada Perbedaan Sumber Data
Hadiri HKG PKK ke-52 di Solo, Meri Popala Ingatkan Ini Kepada Kader PKK Halbar
Korupsi Dana PEN, KPK Tahan Bupati Muna Laode Muhammad Rusman Emba
Polda Metro Jaya Tetapkan Ketua KPK Sebagai Tersangka Pemerasan Syahrul Yasin Limpo
KPU RI Resmi Tetapkan Nomor Urut Capres-cawapres
Kabid Beacukai Provinsi Aceh Dilaporkan ke Itjen Kemenkeu Buntut Pemblokiran Nomor WhatsApp Wartawan
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:33 WIB

Kenakan Seragam Komcad, Bupati Halmahera Barat Ikuti Retreat Kepala Daerah di Magelang

Sabtu, 21 Desember 2024 - 18:21 WIB

TNI Mulai Siapkan Ratusan Markas untuk Program MBG

Jumat, 21 Juni 2024 - 21:42 WIB

Sebanyak 46 Persen Bansos Tak Tepat Sasaran Dievaluasi Bappenas, Kemensos Sebut Ada Perbedaan Sumber Data

Sabtu, 18 Mei 2024 - 14:36 WIB

Hadiri HKG PKK ke-52 di Solo, Meri Popala Ingatkan Ini Kepada Kader PKK Halbar

Senin, 27 November 2023 - 19:00 WIB

Korupsi Dana PEN, KPK Tahan Bupati Muna Laode Muhammad Rusman Emba

Berita Terbaru

Wakil Bupati Halmahera Barat, Djufri Muhamad

Halmahera Barat

Pekan Depan, Pemda Halbar Mulai Start Safari Ramadhan 1446 Hijriah

Selasa, 11 Mar 2025 - 09:39 WIB

error: