JAILOLO, defactonews.co – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kabupaten Halmahera Barat, menggelar Pembukaan Hari Guru Nasional (HGN), Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (HUT PGRI), dan Panen Hasil Belajar.
Giat tersebut dalam rangka menyambut peringatan HGN dan HUT PGRI pada 25 November mendatang.
Acara yang berlangsung di Aula Bidadari, Kantor Bupati Halmahera Barat (14/11/2022) ini, dihadiri Bupati Halmahera Barat, James Uang, Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Maluku Utara, Santoso, Kepala Balai Guru Penggerak (BGP) Maluku, serta OPD di lingkup Pemerintah setempat.
Kegiatan ini dibuka Bupati James Uang. Dalam kesempatan itu, ia mengapresiasi upaya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Rosbery Uang, dalam mensukseskan program Halbar Cerdas melalui kegiatan ini dengan berbagai rangkaiannya.
Namun ia menyarankan agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan lomba pidato bahasa inggris untuk siswa SMP dan SMA.
“Kalau boleh ada lomba pidato bahasa inggris untuk SMP dan SMA. Karena ini mengarah kepada peningkatan kapasitas anak didik,”pungkasnya.
Sementara itu, Kepala BPMP Maluku Utara, Santoso, memberikan apresiasi kepada Bupati Halmahera Barat yang telah mencanangkan program Halbar Cerdas.
Menurut Santoso, program tersebut merupakan bentuk dukungan Pemerintah Halmahera Barat, atas kebijakan Kemendikbudristek dalam bingkai merdeka belaja.
“Dan ini Adalah perujukan dari penguatan belajar pancasila. Untuk itu harapan saya program Halbar Cerdas ini terlaksana dengan baik dan sukses,”pungkasnya.
Terpisah, Kepala Bidang Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Yulinche Tully mengungkapkan, bahwa panen serta pameran hasil belajar pada kegiatan ini dilaksanakan oleh Sekolah penggerak dan guru penggerak. Dimana untuk Sekolah penggerak dibawa naungan Kepala Sekolah. Sementara guru penggerak berada pada naungan Bidang GT.
“Ada 17 Sekolah untuk angkatan 2 dan 8 Sekolah untuk angkatan 3. Jadi terdapat 25 pelaksana sekokah penggerak. Sedangkan Untuk guru penggerak, tergabung dari angkatan 3, 6, dan pengajar praktik,”bebernya
Selain itu, Ia berharap program prioritas Kemendikbud yang diantaranya Sekolah penggerak, implementasi kurikulum merdeka, serta perencanaan berbasis data dapat terlaksana sesui visi misi. Mengingat guru di Halmahera Barat juga memiliki potensi dalam karya inovasi yang ditunjukan, baik dalam program nasional maupun internasiona
Meski begitu Yulinche menyatakan prestasi guru dengan bukti-bukti karya nyata dan inovasi pembelajaran masih perlu ditingkatkan sehingga berdampak pada siswa.
“Harapannya kita sama-sama benahi raport pendidikan agar mutu pendidikan sejalan dengan prestasi guru di Halmahera Barat,”harapnya.
Penulis : RK
Editor : Redaksi