Bupati James Tekankan RPJMD 2025-2029 Sebagai Orkestrasi Besar Pembangunan Halmahera Barat

- Jurnalis

Kamis, 25 September 2025 - 11:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dok/Ist

Dok/Ist

terasmalut — Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) RPJMD Tahun 2025–2029.

Kegiatan tersebut turut dihadiri unsur pimpinan daerah, DPRD, OPD, camat se-Kabupaten Halbar, serta para narasumber dari Bappeda Provinsi dan Bapenda Kabupaten dan dibuka secara resmi oleh Bupati Halmahera Barat, James Uang, S.Pd., M.M.

Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa Musrenbang RPJMD adalah ruang bersama yang mengedepankan dialog dan kolaborasi lintas sektor. “Inilah ruang bersama bagi kita semua, ruang dialog yang tidak hanya memetakan angka-angka pembangunan, tetapi juga meneguhkan cita-cita kolektif untuk menghadirkan masa depan yang lebih baik bagi Halmahera Barat,”ujarnya.

James Uang kemudian menyinggung capaian pembangunan pada periode 2020–2024. Ia menyebutkan bahwa sejumlah indikator strategis daerah mengalami kemajuan signifikan.

“Indeks Pembangunan Manusia meningkat menjadi 69,20 poin pertumbuhan ekonomi daerah bergerak positif rata-rata 4,89 persen meski sempat tertekan pandemi namun tingkat pengangguran berhasil ditekan menjadi 3,53 persen berkat padat karya dan pendidikan vokasi dan infrastruktur dasar seperti pasar rakyat, irigasi, hingga jalan usaha tani telah hadir memperkuat produktivitas masyarakat,”tuturnya.

Meski begitu, Bupati mengingatkan adanya tantangan nyata yang belum sepenuhnya teratasi. Ia menyebut struktur fiskal daerah masih bergantung pada transfer pusat sebab pendapatan asli daerah belum signifikan, ketimpangan antarwilayah, keterbatasan tenaga kerja terampil, serta ancaman perubahan iklim. Olehnya itu, semua pihak harus bekerja sama untuk menjawab tantangan tersebut secara berkelanjutan.

“Karena itu, penyusunan RPJMD 2025–2029 ini harus kita pahami sebagai bagian dari orkestrasi besar pembangunan nasional. Dokumen ini selaras dengan RPJMN 2025-2029 serta RPJMD Provinsi Maluku Utara 2025-2030. Wilayah kita Halmahera Barat menempatkan diri sebagai daerah strategis dalam agenda transformasi ekonomi hijau, hilirisasi sumber daya alam, pengembangan agromaritim, energi terbarukan, dan ketahanan pangan,”tegasnya.

Baca Juga :  Akses Jalan Diputus Warga Halut, Camat Loteng Halbar Tempuh Jalur Hukum

Bupati menambahkan bahwa posisi geografis Halmahera Barat menjadi potensi sekaligus peluang untuk mengembangkan sektor kelautan, agrobisnis, dan pariwisata unggulan.

“Dengan laut yang mencakup 84 persen wilayah kita Halmahera Barat ditakdirkan menjadi pusat agrobisnis, lumbung pangan laut, sekaligus destinasi wisata unggulan Maluku Utara,”ungkapnya.

Lebih lanjut, James Uang memaparkan visi pembangunan lima tahun ke depan yang diusung pemerintah daerah. “Visi pembangunan kita adalah mewujudkan Kabupaten Halmahera Barat sebagai daerah agrobisnis, aman, adil, sejahtera, dan berkelanjutan yang religius pada tahun 2029,”jelasnya.

Dikatakan James, Visi tersebut diterjemahkan dalam lima misi utama, yakni membangun sumber daya manusia unggul, sehat, dan religius, mewujudkan transformasi ekonomi dan kemandirian daerah, menghadirkan tata kelola pemerintahan yang bersih, digital, dan melayani, membangun infrastruktur dan konektivitas yang adil dan merata serta menguatkan pembangunan berkelanjutan dan ketahanan lingkungan.

Dari misi itu, Sambung James, lahirlah tujuh pilar pembangunan daerah yang akan menjadi pedoman strategis pemerintah.

“Tujuh pilar pembangunan daerah adalah Halbar Pintar, Halbar Sehat, Halbar Religius, Halbar Terang, Halbar Berdering, Halbar Nyaman, dan Halbar Tumbuh. Inilah janji kerja kita bersama untuk menjadikan Halmahera Barat bukan sekadar bertumbuh secara ekonomi tetapi juga berdaya, beriman, dan berkelanjutan,”kata James.

Baca Juga :  Pemangkasan Dana Pusat Rp203,9 Miliar, Bupati Halbar Minta SKPD Pengelola PAD Putar Otak

Selain menjabarkan arah kebijakan, Orang nomor satu di pemkab halbar ini menekankan pentingnya partisipasi seluruh elemen masyarakat dalam Musrenbang. Menurutnya, forum tersebut bukan hanya sekadar formalitas tetapi wadah demokratis untuk menyalurkan gagasan, kritik, dan inovasi pembangunan.

“Musrenbang ini adalah forum demokratis, ruang bagi gagasan besar sekaligus kritik konstruktif Sehingga saya berharap setiap saran, masukan, dan ide yang lahir dari forum ini menjadi bahan bakar bagi dokumen RPJMD yang hidup-dokumen yang bukan hanya menatap ke atas tetapi juga berpijak kuat di bumi mengakar pada kebutuhan masyarakat, dan mampu menjawab dinamika global,”ujarnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga menegaskan komitmen pemerintah untuk memastikan RPJMD 2025–2029 berpihak pada kepentingan masyarakat luas dan tidak hanya terfokus pada pembangunan fisik tetapi juga pembangunan manusia dan lingkungan.

Sebagai penutup, Bupati menyampaikan pesan simbolis melalui sebuah pantun untuk memperkuat semangat kebersamaan.

“Naik perahu menuju Loloda, singgah sejenak membeli ikan. Mari bersatu membangun daerah, demi Halbar maju dan berkeadilan,”ucapnya.

Ia mengajak seluruh pihak untuk meneguhkan sinergi dan semangat gotong royong sebagai fondasi pembangunan daerah.

“Mari kita teguhkan kolaborasi, sinergi, dan semangat gotong royong. Kita percaya, Halmahera Barat yang kita bangun hari ini adalah warisan yang kelak akan dinikmati generasi mendatang dan Semoga ikhtiar ini bernilai ibadah dan setiap langkah kita diridhoi Tuhan Yang Maha Esa,”pungkas Bupati James Uang.*(Ghe/Red)

Berita Terkait

Seluruh Kontingen HKG Tiba di Halbar, Julius Marau: “Kita Jemput dengan Penuh Hormat dan Kekeluargaan”
Fiskal Menurun, Semangat Aspirasi Masyarakat Kecamatan Ibu Tetap Menguat Bersama Meri Popala
Dua Ruas Jalan Nasional Jadi Fokus Bupati Halbar, BPJN Malut Pastikan Prioritas
Sinergi DPRD Halbar dan DPR RI, Pembangunan Jalan Loloda Tengah–Matui Digenjot
Dari Kesehatan-Infrastruktur Hingga BBM, Aspirasi Warga Loloda Mengemuka di Reses Meri Popala
Komitmen DPRD Halbar Lindungi Honorer di Tengah Pemangkasan Rp203,9 Miliar
Reses DPRD Malut di Sahu, Warga Sampaikan Aspirasi Pembangunan dan Layanan Publik
Ketua DPRD dan Komisi I Halbar: Pemangkasan Anggaran Harus Dijawab dengan Kreativitas
Berita ini 25 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 14:58 WIB

Seluruh Kontingen HKG Tiba di Halbar, Julius Marau: “Kita Jemput dengan Penuh Hormat dan Kekeluargaan”

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 22:24 WIB

Fiskal Menurun, Semangat Aspirasi Masyarakat Kecamatan Ibu Tetap Menguat Bersama Meri Popala

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 06:08 WIB

Dua Ruas Jalan Nasional Jadi Fokus Bupati Halbar, BPJN Malut Pastikan Prioritas

Jumat, 3 Oktober 2025 - 19:44 WIB

Sinergi DPRD Halbar dan DPR RI, Pembangunan Jalan Loloda Tengah–Matui Digenjot

Jumat, 3 Oktober 2025 - 18:59 WIB

Dari Kesehatan-Infrastruktur Hingga BBM, Aspirasi Warga Loloda Mengemuka di Reses Meri Popala

Berita Terbaru

error: